Pengganti Samsung Note 7 akan tiba
 |
| Detiktop - Pengganti Samsung Note 7 akan tiba |
Detiktop - Isu anomali baterai Samsung Note 7 kini telah di tangani oleh pihak Samsung. Terbukti secara perlahan mulai terbukti , deretan unit pengganti Samsung Galaxy Note 7 yang di tarik atau recall telah di siapkan.
Kurang lebih sekitar satu juga unit Galaxy Note 7 di Amerika Serikat harus di tarik karena terdapat isu baterai yang rentan meledak , setelah mendapat isu yang tidak mengenakkan tersebut maka sang Vendor pun yang berasal dari Korea Selatan di ketahui sudah mempersiapkan produk pengganti dari Samsung Galaxy Note 7.
Namun dari total satu juta unit yang akan di recall , Samsung baru bisa menyiapkan unit pengganti sebanyak setengah dari total yang akan di recall , semuanya di jadwalkan akan tiba pada minggu ini dan bakal di kirim langsung ke semua toko ritel dan provider telekomunikasi setempat.
Bersamaan dengan produk pengganti yang akan tiba nantinya , Samsung sudah menemukan salah satu solusi aman dalam menggunkan Galaxy Note 7. Dengan melalui update software maka Samsung kini membatasi pengecasan maksimal 60% untuk mencegah overheat, tidak hanya itu saja Samsung juga menambahkan fitu ikon baterai berwarna hijau yang akan menandakan bahwa baterai pada Galaxy Note7 tersebut di pegang pengguna di pastikan aman.
Untuk sementara fitur baru tersebut saat ini hanya bisa di rasakan oleh pengguna di Korea Selatan dan juga Australia , Samsung siap menggilir fitur ini ke sejumlah negara, termasuk Amerika Serikat.
Hingga saat ini di kabarkan baru ada sekitar 25% dari pengguna Galaxy Note 7 ini di Amerika Serikat yang menukar phablet mereka. Jumlah ini meningkat dengan cepat di banding minggu lalu yang hanya sekitar 13%.
Juru bicara Samsung mengatakan bahwa sebagian besar pengguna memilih untuk menggunakan kembali Samsung Galaxy Note 7 daripada uang mereka di kembalikan.
Kurang lebih sekitar satu juga unit Galaxy Note 7 di Amerika Serikat harus di tarik karena terdapat isu baterai yang rentan meledak , setelah mendapat isu yang tidak mengenakkan tersebut maka sang Vendor pun yang berasal dari Korea Selatan di ketahui sudah mempersiapkan produk pengganti dari Samsung Galaxy Note 7.
Namun dari total satu juta unit yang akan di recall , Samsung baru bisa menyiapkan unit pengganti sebanyak setengah dari total yang akan di recall , semuanya di jadwalkan akan tiba pada minggu ini dan bakal di kirim langsung ke semua toko ritel dan provider telekomunikasi setempat.
Bersamaan dengan produk pengganti yang akan tiba nantinya , Samsung sudah menemukan salah satu solusi aman dalam menggunkan Galaxy Note 7. Dengan melalui update software maka Samsung kini membatasi pengecasan maksimal 60% untuk mencegah overheat, tidak hanya itu saja Samsung juga menambahkan fitu ikon baterai berwarna hijau yang akan menandakan bahwa baterai pada Galaxy Note7 tersebut di pegang pengguna di pastikan aman.
Untuk sementara fitur baru tersebut saat ini hanya bisa di rasakan oleh pengguna di Korea Selatan dan juga Australia , Samsung siap menggilir fitur ini ke sejumlah negara, termasuk Amerika Serikat.
Hingga saat ini di kabarkan baru ada sekitar 25% dari pengguna Galaxy Note 7 ini di Amerika Serikat yang menukar phablet mereka. Jumlah ini meningkat dengan cepat di banding minggu lalu yang hanya sekitar 13%.
Juru bicara Samsung mengatakan bahwa sebagian besar pengguna memilih untuk menggunakan kembali Samsung Galaxy Note 7 daripada uang mereka di kembalikan.
