Konjen RI di Mumbai, Saut Siringoringo menuturkan dengan ada nya kebijakan pemerintah India tentang penarikan uang 1000 dan 500 rupee memang cukup menggangu aktifitas masyarakat untuk berbelanja.
Sementara itu kegiatan Expo Indonesia bertepatan dengan mulainya kebijakan pemerintah India, yaitu 11 - 12 November. sehingga banyaknya pengunjung yang kemudian memilih untuk mengunakan kartu kredit untuk melakukan belanja.
"Dengan ada nya kebijakan pemerintah India membuat para masyarakat memilih untuk menggunakan kartu kredit, akan tetapi tidak semua mempunyai kartu kredit juga." ujar Saut Siringoringo kepada situs Berita Terpercaya.
Bahkan dalam pantauan Detiktop di area pameran, transaksi jual beli memang cukup menggangu. para konsuimen dan banyak juga yamg batal membeli setelah di mana mereka menuturkan masih mempunyai uang pecahan lama.
"Menggunakan kartu kredit sebenarnya sangat Efektif dan di mana banyak yang saat ini telah menggunakan kartu kredit, akan tetapi banyak juga mesin yang mengalami gangguan bermasalah." keluh Yunita yang menjadi salah satu pengusaha asal Indonesia.
Sementara warga asal kelahiran India, Vishal juga menuturkan dirinya tidak jadi beberlanja di mana dirinya masih memiliki uang pecahan baru , dan mengakui belum memiliki kartu kredit seperti warga lainnya saat ini.
"Saya tidak jadi beberlanja. karena dimana uang saya tidak cukup dan saya saat ini belum mempunyai uang baru dan kartu kredit." terang Vishal.
