Bonus Deposit Hingga 50% untuk semua member, syarat dan ketentuannya sangat mudah , banyak permainan yang tersedia seperti tembak ikan online , adu banteng , sabung ayam , sportsbook , casino online , poker online , togel online dan masih banyak lagi.
< ;

Kamis, 13 April 2017

Pembentukan FPI di Semarang ditolak massa dan digagalkan polisi

Pembentukan FPI di Semarang ditolak massa dan digagalkan polisi

Detiktop - Pembentukan FPI di Semarang ditolak massa dan digagalkan polisi
Detiktop - Pembentukan FPI di Semarang ditolak massa dan digagalkan polisi
Detiktop - Front Pembela Islam ( FPI ) rencananya akan membuka cabang mereka di Kota Semarang. Namun hal itu gagal karena sejumlah ormas melakukan penolakan. Menurut Kapolrestabes Semarang , Kombes Pol Abiyoso Seno Aji, merasa tanpa FPI di Kota Semarang sudah aman.

Rencana pembentukan FPI di Kota Semarang dilakukan di rumah ketua Advokasi FPI Jateng , Zaenal Petir. Namun sejumlah anggota ormas sudah berdatangan ke lokasi acara. Tidak kurang dari 400 anggota polisi melakukan pengamanan di sekitar lokasi.

Karena sempat terjadi ketegangan , audiensi dilakukan dengan mendatangkan perwakilan ormas atas penolakan FPI untuk bertemu dengan pihak FPI yang diwakili oleh beberapa orang diantaranya ketua tim Advokasi FPI Zaenal Petir , ketua DPD FPI Jateng Rofiudin , dan Ketua FPI Temanggung Sihabudin.

Pada awal dialog , Wakil Ketua Laskar Merah Putih ,Iwan Cahyono langsung menyampaikan penolakan atas keberadaan FPI di Kota Semarang. Ia juga sempat mengungkapkan kekecewaanya terhadapa pribadi Zaenal yang kini merupakan salah satu dari komisioner Komisi Informasi Publik tapi justru menjadi bagian dari ormas radikal tersebut.

" Sampai kapanpun kami menolak keberadaan FPI di Kota Semarang , kami harap segera di bubarkan," ucap Iwan dalam acara pengukuhan. Pihak FPI kemudian menjelaskan berbagai hal termasuk FPI yang bukan anti-Pancasila dan sebagainya. Dialog tersebut sempat memanas meskipun ada Kapolrestabes Semarang yang duduk di antara mereka.

" Kata-kata FPI anti-Pancasila itu sebenarnya tidak ada. Karena kami sedang memperjuangkan pendidikan moral Pancasila," ucap Ketua FPI Jateng, Rofiudin. Dan akhirnya Kapolrestabes Semarang , Kombes Pol Abiyoso pun angkat bicara. Abiyoso mengatakan bahwa forum tersebut bisa berkaca pada kasus di tahun 2012 lalu dimana ulama FPI Rizieq Shihab ditolak oleh tokoh Dayak di Palangkaraya. " Semua komponen yang ada di Kota Semarang menolak adanya FPI. Tentunya saja juga memohon , jangan dipaksakan. Ini sudah banyak yang menolak. Tidak ada FPI juga Semarang sudah aman," kata Abiyoso.

Ketegangan pun sempat kembali memanas antara FPI dengan beberapa ormas yang melakukan diskusi. Untuk menjaga kondusifitas , Abiyoso menegaskan bahwa ia tidak akan segan-segan menciduk siapapun yang memicu kerusuhan. " Barang siapa yang memancing kerusuhan , yang memancing akan saya tangkap. Silakan pulang ,Pak Zaenal mau bongkar-bongkar sekarang atau besok. Jika mau bentuk FPI ya di negara lain saja silahkan. Semarang kita jaga sama-sama," tegasnya.

Setelah melakukan perdebatan panjang , akhirnya acara di bubarkan. Para pemimpin dan anggota FPI lainnya dimasukkan kedalam mobil baracuda untuk dibawa ke lokasi yang aman dan pulang ke rumah masing-masing.

Sementara itu Zaenal Petir mengatakan demi keamanan , FPI menaati hukum. Menurutnya pengusulan FPI di Kota Semarang sudah dilakukan dan akan dikirim ke FPI Jakarta lengkap dengan nama pejabatnya. Namun demi keamanan FPI rela membubarkan acara tersebut.

" Demi keamanan, karena FPI harus taat hukum. Tadi baru pengusulan pengurus Kota Semarang. Saya sudah lama di suruh untuk membentuk FPI di Kota Semarang. Saya harus selektif jangan sampai organisasi FPI menyalahgunakannya," ucap Zaenal.

Acara pun bubar dan ormas-ormas yang melakukan penolakan FPI berteriak menyetujui penolakan FPI Kota Semarang. Zaenal belum menegaskan langkah apalagi yang akan di lakukan selanjutnya.

 
Super Kawaii Cute Cat Kaoani