Bonus Deposit Hingga 50% untuk semua member, syarat dan ketentuannya sangat mudah , banyak permainan yang tersedia seperti tembak ikan online , adu banteng , sabung ayam , sportsbook , casino online , poker online , togel online dan masih banyak lagi.
< ;

Selasa, 18 April 2017

Jokowi : Jangan Takut Melawan Intoleransi dan Kekerasan

Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi saat beribadah di Masjid Kyai Haji Hasyim Asyari Daan Mogot, Jakarta Barat, Sabtu (15/4/2017). Jokowi meresmikan masjid Raya yang berkapasitas 16.000 jemaah ini.

Detiktop - Presiden Joko Widodo berpesan kepada seluruh masyarakat Indonesia agar tidak mudah tergoda dengan isu terkait suku, agama, ras dan antar golongan.

Hal ini disampaikan Jokowi saat berpidato di peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Istana Negara, Jakarta, Selasa (18/4/2017).

"Kepada seluruh rakyat Indonesia, saya juga ingin berpesan, jangan mudah tergoda isu SARA yang memperlemah bangsa dan negara kita. Jangan takut melawan tindakan intoleransi dan kekerasan atas nama apapun," kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, pesan persatuan yang jauh dari unsur SARA dan intoleransi, sudah disuarakan oleh proklamator Bung Karno dalam pembukaan KAA di Bandung, 62 tahun silam.

"Bung Karno menyampaikan, jadikan lah prinsip live and let live, serta unity and diversity, menjadi kekuatan pemersatu yang akan membawa kita ke persahabatan dan diskusi yang bebas. Di mana masing-masing kita hidup dengan kehidupan kita sendiri, dan biarlah mereka hidup dengan cara mereka dalam harmoni dan perdamaian," ucap Jokowi.

Pada waktu itu, lanjut Jokowi, para delegasi dari setiap negara juga memakai baju nasional masing-masing, persis seperti peringatan KAA di Istana pada hari ini.

Semua itu menunjukkan perbedaan latar belakang, warna kulit, agama, budaya, tidak menghalangi masyarakat untuk bersatu dan membangun solidaritas yang kokoh.

"Hanya dengan bersatu Asia Afrika dapat sejahtera, hanya dengan persatuan Asia Afrika keamanan seluruh dunia akan terjamin," ucap Jokowi.

 
Super Kawaii Cute Cat Kaoani