Bonus Deposit Hingga 50% untuk semua member, syarat dan ketentuannya sangat mudah , banyak permainan yang tersedia seperti tembak ikan online , adu banteng , sabung ayam , sportsbook , casino online , poker online , togel online dan masih banyak lagi.
< ;

Kamis, 06 Oktober 2016

Arief Somarko Sangat Kecewa Mendengar Keputusan Hakim Jessica Mendapatkan Hukuman 20 Tahun di Penjara

Arief Somarko Kecewa Saat mendengar keputusan hakim
Detiktop - Keluarga Wayan Mirna Salihin kecewa dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap terdakwa Jessica Kumala Wongso dengan pidana penjara 20 tahun. Tuntutan jaksa tersebut dibacakan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu 5 Oktober 2016.

"Saya tidak puas dan kecewa sekali," ujar suami Wayan Mirna Salihin, Arief Soemarko, sambil terisak saat jumpa pers di sebuah restoran di gedung Panin Tower, di kawasan Jalan Jendral Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2016).

Arief menyebut, keluarga tidak merasa puas dengan tuntutan tersebut. Sebab, akibat perbuatan Jessica, Mirna meninggal.

"Pemutaran balik fakta yang luar biasa menurut saya. Karena kami keluarga tidak pernah merasa puas, karena Mirna hilang. Enggak bisa balik lagi," kata dia.

Dia meminta agar Jessica dihukum seberat-beratnya. Selain itu, hukuman berat terhadap Jessica untuk mencegah tindakan serupa tidak terjadi pada orang lain.

"Bagaimana ini kalau terjadi dengan orang lain. Di mana hati nurani kalian? Kita sedih, yang jelas kita selalu di sisi Mirna, kita semua sayang Mirna," kata Arief.

Arief mengungkapkan, telah mengenal Mirna sejak 2006. Mereka menjalin kasih hingga 8 tahun lamanya hingga akhirnya menikah. Kisah perjalanan cintanya dengan Mirna banyak membuat dia berubah lebih baik.

"Kepergian dia ini kita baru sebulan lebih menikah. Perginya dia ini menyayat hati apalagi yang ngelakuinnya itu temannya," kata Arief.

Dia mengatakan, tidak menyangka nasib tragis akan dialami oleh istrinya. Sebab, dia sendiri yang mengantar Mirna ke Kafe Olivier di Grand Indonesia pada 6 Januari 2016 untuk bertemu Jessica dan Hani.

"Saya sendiri yang anter dan bilang akan jemput. Enggak nyangka dapat telepon yang seperti itu. Sampai sekarang kata-kata Hani masih teringat, waktu jemput itu masih ada ekspresinya, enggak ke hapus. Saya enggak mau balik ke waktu itu karena itu sangat menyakitkan bagi saya," kata Arief.

 
Super Kawaii Cute Cat Kaoani